seorang tenaga kerja hawa indonesia sarini (35) dan bekerja pada taiwan, nekat terjun ke sungai supaya menyelamatkan nyawa seorang nenek lanjut usia, tsai, dan mendadak melompat daripada kursi roda juga terjun ke sungai.
berdasarkan keterangan pers kantor dagang juga ekonomi taipei dan diterima dalam jakarta, kamis, sarini dan tak dapat berenang, tanpa berpikir lama langsung melompat ke sungai supaya menyelamatkan nenek tsai yang terbawa arus.
pertolongan yang diupayakan sarini tersebut tidak tidak sulit sebab mereka berdua sempat kesulitan menepi dan akhirnya tertipu selama air selama 10 menit.
sarini menangis dan berteriak membayar tolong untuk masyarakat sekitar dapat menyelamaykannya juga nyawa tsai, yang dan majikannya.
Informasi Lainnya:
tidak begitu berlarut, masyarakat setempat bersama tim penolong datang serta berhasil menyelamatkan mereka agar kemudian dibawa ke rumah sakit ren he.
hingga selasa (23/4) diantaranya baru di pemeliharaan karena ada menelan air, semisal tertulis selama pernyataan pers itu, tidak menyebut usia sang nenek.
sebelumnya, kisah itu bermula saat sarini berjalan-jalan dengan tsai. tapi saat melewati daerah pabao yichuan, tsai dan kerap mengeluh dan menyampaikan mau mengakhiri hidupnya, tak diduga langsung melompat daripada kursi roda hingga jatuh ke sungai.
tindakan heroik sarini ini memperoleh apresiasi daripada semua pihak.
aksi heroiknya ini banyak memperoleh sorotan positif dari media setempat serta dia pun dielu-elukan merupakan pahlawan wanita setempat, katanya.
kepala kantor perwakilan dagang serta ekonomi indonesia untuk taipei ahmad syafri nurmatias, selama 22 april berkunjung ke rumah sakit ren he supaya menjenguk diantaranya.
syafri didampingi kepala pekerjaan dan latihan komite buruh taiwan lin san-gui serta wakil kepala camat kapbupaten changhua dan zhang.
meskipun masih sebulan lebih berusaha dalam taiwan, dia mencintai pasien semisal keluarga sendiri, katanya.
san gui serta zhang mengatakan harapannya untuk sarini dapat langsung sembuh.
sarini serta diberi kejutan juga penghargaan dijadikan tanda simpatik, ujarnya.
kantor perwakilan perdagangan serta ekonomi taipei (teto) selama jakarta, pada 23 april kemarin telah memberitahu kejadian ini kepada kakak sarini pada indonesia, karnesih, juga kakak ipar, nurdianto.
indonesia merupakan sumber pekerja asing paling besar pada taiwan. saat ini, terkandung lebih dari 200 ribu masyarakat indonesia dan bekerja di taiwan.